Muhammad Arfan

Allah SWT berfirman: يٰٓـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْکُمُ الصِّيَامُ کَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِکُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ "Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa," (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 183) Itulah potongan ayat Al Quran yang mewajibkan seorang muslim yang beriman untuk berpuasa. Puasa bukan sekedar menahan lapar dan haus, tetapi yang tersulit ialah menahan hawa nafsu. Tak heran jika orang yang berpuasa di bulan Ramadhan di janjikan pahala dan penghargaan luar biasa oleh Allah SWT. Yaitu berupa Takwa. Takwa adalah pembeda antara seorang muslim dengan muslim lain nya, orang yang paling mulia di sisi Allah adalah orang yang prling bertaqwa di antara kamu. Bulan Ramadhan adalah bulan di mana semua amalan yang kita lakukan dilipatgandakan pahala nya oleh Allah. Bahkan tidur pun akan menjadi ibadah, dengan tujuan menghindarkan zina pandangan tap

Salah satu faktor kemunduran generasi ke generasi adalah mereka menginginkan hasil sempurna tapi tidak mau berusaha, mereka mendambakan mimpi yang luar biasa tapi takut kecewa. Mereka punya cita cita tapi tak tau apa yang harus dilakukan untuk mewujudkan nya. Itu adalah kesalahan dalam berproses, baik kesalahan dari diri sendiri maupun dari lingkungan sekitarnya, kedua hal ini tak dapat dipisahkan, ketika diri kita sudah siap dengan segala resiko nya, maka lingkungan kita pun harus siap. Bukan kegagalan yang akan menghentikan seorang penakluk, al Fatih dengan jiwa ksatria nya pantang menyerah menaklukkan konstatinopel, Rasulullah dengan keyakinan nya pantang menyerah menyebarkan syiar dakwah kepenjuru dunia bahkan nyawanya menjadi taruhan. Itu yang seharusnya kita contoh, sikap pantang menyerah, tidak mengenal putus asa, selama udara masih terasa maka kesempatan itu pun pasti ada. Allah SWT berfirman: لِّـكَيْلَا تَأْسَوْا عَلٰى مَا فَاتَكُمْ وَلَا تَفْرَحُوْا بِمَاۤ اٰتٰٮكُم

MARHABAN YA RAMADHAN Beberapa ayat dalam Al Qur'an menyebutkan bahwa ibadah itu adalah "Perlombaan". Salah satu nya dalam Al Baqarah 148. Kalau ibadah adalah perlombaan, bagaimana dengan musim ibadah yang di namakan Ramadhan, sebuah bulan yang isinya penuh dengam ibadah dan berbagai macam ibadah ada didalamnya. Maka tidak heran jika ada yang mengatakan bahwa Ramadhan adalah Olimpiade nya Ahli Taqwa.  Sebagaimana yang kita ketahui, Olimpiade biasanya di isi oleh atlet atlet papan atas dunia, tidak sembarangan orang bisa mengikuti olimpiade. Tidak ada atlet yang mampu meraih kemenangan dan mendapatkan medali tanpa Persiapan yang matang.  Inilah yang menjadi inti pembahasan kita kali ini. Ramadhan sudah di depan mata, kira kira kita sudah kah menjadi atlet papan atas yang siap berlaga di olimpiade Ramadhan?. Kalau belum, jangan harap kita akan mendapatkan medali Taqwa yang di janjikan oleh Allah Swt.  Ibarat lari marathon, jika kita berdiri di garis Star